PKTI 1A
Cara kerja Laser Jet pada Printer:
Prinsip kerja dasar dari laser printer adalah listrik
statis. Printer laser jet memiliki komponen inti dari system ini yaitu
photoreceptor yang secara umum seperti revolver drum. Drum assembly ini membuat
photoconductive material yang banyak yang ditembak oleh sinar proton.
Awalnya drum memberikan muatan positif total yang didapat
dari kabel corona, kabel dengan aliran listrik yang mengalirinya. Pada saat
drum berputar, printer akan mengeluarkan sinar laser tipis yang ditembakkan pada
point yang telah ditentukan.
Setelah mengeset pola, printer melapisi drum dengan toner
yang bermuatan positif, yang berisi tinta hitam yang berbentuk bubuk. Sejak
drum dialiri muatan listrik positif, toner melekat pada area drum yang tidak
bermuatan listrik negative, tapi tidak juga menempel pada area yang bermuatan
positif.
Dengan bubuhan bubuk yang sudah berpola, drum akan berputar
di satu lembar kertas, yang diatur oleh sabuk yang terdapat dibawah drum
tersebut. Sebelum kertas masuk keprinter, kertas tersebut diberi aliran listrik
bermuatan negative yang ditransfer oleh kabel corona (roll bermuatan). Untuk
menjaga agar kertas tetap menempel pada drum, kertas tersebut ditembak laser
oleh detac corona wire secara terus-menerus setelah kertas tersebut mengambil
bubuk tinta yang ada pada toner.
Terakhir, printer laser akan melewatkan kertas pada fuser
(sepasang roller yang telah dipanaskan). Pada saat kertas melewati fuser, bubuk
tinta yang didapat dari toner akan melebur dengan serat yang ada dikertas.
Fuser mengirim kertas ke lubang yang disiapkan untuk mengeluarkan kertas dari
laser printer. Kecepatan kertas yang melewati roller membuat kertas menjadi
tidak terbakar.
Laser jet ini memudahkan penggunanya, karena laser jet ini
berfungsi untuk menerima data dan tampilan untuk melakukan percetakan. Printer
ini mempunyai resolusi anatara 300-1200 dpi atau bahkan lebih.
Komentar
Posting Komentar